Kembang kol memiliki kontribusi dalam mendetoksifikasi
racun-racun yang terdapat di dalam tubuh serta meningkatkan sistem kekebalan
tubuh.
panen kembang kol |
Umumnya bagian yang paling sering dikonsumsi adalah bagian
kelopak bunganya. Setelah dicuci kemudian dimasak dengan cara di rebus atau
langsung diolah sebagai bahan campuran untuk masakan jenis sup.
Dalam beberapa penelitian telah menunjukkan abhwa kembang
kol memiliki senyawa yang bersifat antikanker yang memiliki fungsi untuk
membunuh sel yang sakit serta menjaga sel-sel tubuh yang sehat.
Ilmuwan dari Amerika menemukan zat kimia yang terdapat dalam
tumbuhan atau biasa disebut dengan fitokimia dalam kembang kol yang bernama
sulforaphane yang memiliki kemampuan menyerang sel-sel kanker pada pasien
prostat serta hanya menyisakan sel-sel yang sehat saja yang terdapat dalam
tubuhnya.
Hal ini dapat dikatakan lebih baik jika dibandingkan dengan
metode kemoterapi dimana si pasien akan disinari dengan sinar radioaktif yang
dapat menyebabkan rusaknya sel-sel baik yang sakit maupun yang sehat.
Sulforaphane memang dikenal sekali manfaatnya dalam hal
memerangi sel-sel kanker. Dan hal ini juga telah dibuktikan keberanannya bahwa
zat tersebut mampu menghambat pembentukan sel kanker atau HDAC.
Penghambat HDAC ini akan menolong dengan cara menghidupkan
kembali gen yang telah mati serta mampu menormalkan kembali fungsi sel-sel
dalam tubuh.
Selain terkandung di dalam kembang kol, sulforaphane juga
banyak terkandung di dalam brokoli. Serta tanaman serupa lainnya.
Penelitian yang saat ini masih dilakukan adalah uji klinis
dalam penggunaan sulforaphane untuk memenrangi sel-sel kanker payudara serta
prostat. Hal ini dilakukan untuk mencari takaran yang tepat untuk segala
manfaatnya dalam terapi kanker.
Sebenarnya semua sayuran termasuk kembang kol mengandung
senyawa belerang yang dapat mendukung sistem detoksifikasi tubuh yang nantinya
dapat mencegah munculnya kanker.
Senyawa dithiolthiones serta Isothiocyanates yang terkandung
di dalam kembang kol juga mampu meningkatkan aktivitas enzim yang terlibat
dalan proses detoksifikasi karsinogen yang dapat melawan sel-sel kanker dalam
tubuh.
Kembang kol juga mengandung Indole yaitu senyawa hasil
persilangan yang memiliki kemampuan untuk mengubah metabolisme hormon yang
nantinya dapat membantu dalam mencegah serta mengurangi pertumbuhan tumor dalam
tubuh.
manfaat kembang kol |
Sulforaphane serta indole-3-carbinol yang terdapat dalam
kembang kol juga bersifat antiestrogen yang dapat mencegah serta menghambat
perkembangan laju pertumbuhan sel kanker.
Kembang kol memiliki kandungan nutrisi seperti betakaroten,
asam caffeic, asam sinamat, quercetin, serta rutin yang dapat memberikan
pasokan begitu banyak antioksidan yang dapat menurunkan resiko terjadinya kanker.
Tingginya kandungan magnesium pada kembang kol juga sangat
berguna untuk kesehatan kita. Magnesium termasuk zat yang penting dalam
mekanisme reduksi oksidasi tubuh manusia. Magnesium mampu menjaga tubuh kita
agar tetap aman dari adanya stres oksidatif, sehingga dapat mencegah munculnya
resiko kanker.
Dengan segala manfaatnya untuk pencegahan serta meminimalkan
resiko kanker, tidak ada salahnya jika kita mulai membiasakan sayuran ini dalam
menu makanan kita sehari-hari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar